welcome to psms medan fans club

HOME

W
Sabtu, 30 April 2011

0
HIDUP MATI PSMS DALAM LAGA DIVISI UTAMA LIGA INDONESIA

PERSIKABO Vs PSMS
BOGOR- Seluruh skuad PSMS tampak tenang menatap laga terakhir musim ini kontra Persikabo Bogor, di Stadion Persikabo Cibinong, Sabtu (30/4) sore nanti. Laga hidup mati bagi PSMS. Jika menang, maka langkah ke babak delapan besar akan terbuka.
Itupun masih dengan syarat. Kalau PSMS menang namun di pertandingan lain antara Persih kontra Persita dimenangkan Persita, maka PSMS tak lolos karena Persita unggul  selisih gol. Jika PSMS kalah dan Persih menang, maka yang lolos ke babak delapan besar adalah Persih. Kesimpulannya, PSMS harus menang sembari berharap Persita kalah. Sungguh situasi yang tak mengenakkan.
Secara teknis, PSMS tak mengalami masalah besar. Absennya palang pintu, Vagner Luis akibat kartu merah sudah bisa diantisipasi oleh hadirnya Putra Habibi. Akumulasi yang diterima kapten tim Affan Lubis juga tak dipersoalkan karena masih banyak gelandang yang dimiliki PSMS.
Bisa jadi Affan digantikan Almiro Valadares atau Tri Yudha Handoko. “Siapa yang paling siap dia yang akan kita mainkan. Tapi yang jelas kita sudah siapkan strategi terkait absennya dua pemain inti kita,” kata Suharto, arsitek PSMS, kemarin.
Laga ini tentu bukan perkara mudah untuk dilewati. Meski secara materi skuad PSMS lebih baik, namun Persikabo punya rekor bagus di kandang sendiri sebelum akhirnya rekor kemenangan dikandaskan Pro Titan.
Selebihnya Persikabo selalu menang di kandang sendiri. Bara dendam atas kekalahan kontra Pro Titan diyakini akan dilampiaskan saat melawan PSMS.
“Kita tentu saja tak akan melepas laga terakhir ini dengan kekalahan. Kami ingin menang dan memperbaiki posisi,” kata Maman Suryaman, pelatih Persikabo.
Rabu, 27 April 2011

0
Pemain dan Fans PSMS Diserbu, Satu Kritis

11:32, 27/04/2011
Pemain dan Fans PSMS Diserbu, Satu Kritis
 
DISERANG SUPORTER PERSITARA: Pemain PSMS dikejar-kejar suporter Persitara yang masuk ke lapangan //adrianto/indo pos/jpnn
JAKARTA-Seorang pendukung setia PSMS, Usman atau biasa dipanggil Tukul, warga Medan yang tergabung dalam kelompok PSMS Medan Fans Club Jakarta, menjadi korban keberulatan fans Persitara dan lemahnya keamanan Stadion Tugu. Akibatnya, Usman menderita luka sabetan benda tajam di sekujur leher hingga pipinya. Usman langsung dilarikan ke Rumah Sakit PBC Tugu Semper  Jakarta Utara dengan keadaan kritis. Di rumah sakit tersebut, Usman menjalani 27 jahitan
Menurut keterangan dari beberapa rekan korban, sebelumnya Usman telah mendapat serangan yang di antaranya seorang oknum panpel.
“Kami sangat kenal dengan oknum panpel tersebut, dan kami akan mengadukan kepihak yang berwajib atas kejadian ini,” Ujar Toni Nainggolan, pentolan fans PSMS Medan Club Jakarta.
Awal kejadian ketika Vagner Luis memukul pemain depan Persitara Singgih Nurcahyo saat pertandingan berlangsung. Akibat prilaku yang sangat disesalkan oleh kubu PSMS itu, Vagner Luis mendapat kartu merah dan diusir wasit Isham asal Palembang.
“Saya mengaku salah dengan aksi saya. Itu spontan karena saya juga merasa ditipu dengan aksi pemain Persitara yang pura-pura jatuh kesakitan, padahal saya tidak melakukan apa-apa,” terang Vagner kepada Sumut Pos, usai laga.
Anehnya saat Vagner harus meninggalkan lapangan, tak satupun petugas keamanan yang mengawalnya ke ruang ganti. Di perjalanan menuju kamar ganti, dia diserang pendukung Persitara dan juga oknum panpel. Maka itu Vagner jadi bulan-bulanan massa, beruntung dia tak menderita luka.
Penonton lainnya dari arah selatan menyerbu masuk ke lapangan hingga membuat pemain-pemain PSMS berhamburan menyelamatkan diri.
Mereka juga menyerang fans PSMS di ruang VIP dengan melempari benda-benda keras seperti batu sebesar kepalan tangan orang dewasa, hingga membuat fans PSMS bersama penonton lainnya berhamburan.
Menurut keterangan dari kubu Persitara, penonton dari oknum panpel tersebut marah karena melihat prilaku Luis Vagner yang mengacungkan jari tengahnya ke penonton.
Namun sekali lagi disayangkan baik oleh ofisial PSMS maupun suporter PSMS tidak terlihat petugas keamanan untuk berupaya menyelamatkan pemain PSMS dari amukan pendukung Persitara.
Dengan berlindung dibalik dinding batu yang terdapat di VIP, para penonton mencoba menyelamatkan diri dari lemparan-lemparan benda-benda keras. Sementara Luis sendiri diamankan oleh panpel lainnya dengan dibantu beberapa petugas yang segaja disiapkan oleh tim tamu.
Manajer PSMS, Idris mengaku sangat kecewa dengan kinerja panpel. Pihak PSMS juga berencana mengadukan kericuhan dan pemukulan kepada polisi. “Kami sangat kecewa dan mengutuk keras kinerja panpel. Kami tak menyangka akan berakhir begini, kami sudah terima kalah, tapi kami juga dihajar begini,” kata Idris. “Kasus ini harus diusut tuntas, jangan sampai terulang lagi,” tukasnya.

www.hariansumutpos.com
Senin, 25 April 2011

PSMS - STARTING LINE UP (3-5-2)


penjaga gawang Penjaga Gawang
Indonesia Syahbani

bek Pemain Belakang
bek tengah Indonesia Novi Endriawan
bek tengah Vagner Luiz
bek tengah Indonesia Hari Syahputra kapten tim

gelandang Pemain Tengah
bek sayap kanan Indonesia Azuan Lubis
bek sayap kiri Indonesia Ari Yuganda
gelandang tengah Indonesia Faisal Azmi
gelandang tengah Indonesia Zulkarnaen
gelandang serang Jose Sebastian

penyerang Penyerang
penyerang tengah Gaston Castano
penyerang tengah Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto

0
berita Ayam_kinantan terkini

Bulatkan Tekad


 

10:21, 24/04/2011MEDAN- PSMS akan melakoni laga berat. Kemenangan dibutuhkan untuk menjamin langkah ke babal delapan besar, untuk selanjutnya kembali ke kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional : Indonesian Super League (ISL). Kebulatan tekad untuk meraih itu semua merupakan jawaban untuk mimpi yang telah lama terkubur itu.

Ya, sejak terdegradasi dari ISL musim 2008/2009, PSMS tak kuasa langsung bangkit. Bahkan musim lalu, PSMS sempat terpuruk dan nyaris degradasi lagi ke Divisi Satu.
Musim ini, dewi fortuna mulai berpihak. PSMS kini berhasil duduk manis di peringkat tiga. Kalau hingga berakhirnya kompetisi, Affan Lubis dkk tetap di posisi tiga, maka langkah ke delapan besar terbuka. Dari tiga wilayah Divisi Utama musim ini, PSMS merupakan pemegang posisi terbaik sejauh ini dengan koleksi poin di atas 40.
Sudah ditetapkan PT Liga Indonesia yang mengurusi kompetisi, bahwa tim yang lolos ke delapan besar adalah dua tim teratas masing-masing klasemen plus dua tim di peringkat tiga terbaik.
Di atas kertas, PSMS antara mudah dan sulit melanggang ke babak selanjutnya. Satu-satunya cara aman adalah menang dua laga tandang terakhir sekaligus. Pertama kontra Persitara (26/4) dan Persikabo (30/4). Hal ini tentu saja tak mudah. Di samping itu, kejaran dari Persipasi Bekasi dan Persita Tangerang masih membikin PSMS tak nyaman.

“Memang bukan perkara mudah mencoba amankan tiga angka di kandang lawan. Tapi kita harus bulatkan tekad untuk meraih hal itu,” beber Benny Tomasoa, Asisten Manajer PSMS kemarin.
Benny berencana menularkan semangat berlimpah kepada para skuad untuk memberikan yang terbaik. Apalagi saat ini seluruh kewajiban pemain sudah dilunasi. Gaji sudah oke, bonus juga sudah dibagikan. Sekaranglah saatnya publik pecinta PSMS dan sepak bola di Medan meminta sesuatu dari para pemain. Yakni kemenangan dan kemenangan.
Gelandang PSMS, Donny Fernando Siregar setuju dengan hal itu. Suatu kali ia pernah menjelaskan bahwa ia dan rekannya harus membuktikan kepada masyarakat Medan untuk membalas kepercayaan selama ini. “Ini bukan beban tapi kewajiban. Kita harus memberikan sesuatu untuk fans PSMS di manapun berada,” kata Donny.

Kalau PSMS berhasil melangkah ke babak delapan besar, manajemen sebelumnya sudah mengajukan proposal menjadi tuan rumah. Dan artinya fans PSMS masih berkesempatan mendukung PSMS di Stadion Teladan yang merupakan stadion kebanggaan Warga Medan.

“Kalau kita lolos, mudah-mudahan kita diterima jadi penyelenggara babak delapan besar. Stadion Teladan sudah cukup baik untuk pelaksanaan pertandingan selama ini. Namun begitu pasti bakal ada pembenahan selanjutnya kalau kita memang ditunjuk jadi tuan rumah,” sambung Benny. “Yang terpenting saat ini adalah kembali ke Medan dari tur away terakhir itu dengan angka maksimal,” tutupnya. (ful)
 
Ayam_Kinantan | © 2010 by DheTemplate.com | Supported by Promotions And Coupons Shopping & WordPress Theme 2 Blog | Tested by Blogger Templates | Best Credit Cards